Thursday, October 17, 2019

Cara Mudah Ternak Kenari dengan Menggunakan Kandang Gantung

Cara Mudah Ternak Kenari Dengan Kandang Gantung -

Pada kesempatan kali ini, admin akan berbagi tentang cara beternak kenari dengan menggunakan kandang gantung berdasarkan pengalaman pribadi beternak kenari lebih dari 2 tahun. Caranya sangat mudah untuk dilakukan. Yuk kita bahas bersama berikut ini.
Beternak burung kenari memang mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi, dikarenakan burung kenari masih terbilang cukup mahal dan digemari oleh banyak orang. Hal ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri untuk dapat menghasilkan uang dari kandang sendiri. Cara ternak kenari yang cukup mudah juga menjadi daya tarik tersediri bagi para breader yang kini mulai menjamur di berbagai daerah di Indonesia.
Beternak burung kenari memang sangat mudah, bahkan kita bisa menggunakan kandang gantung atau kandang harian. Kok bisa ternak kenari di kandang gantung? Tentu saja bisa. Mari kita bahas bersama.

Baca: Cara Ternak Kenari untuk Pemula, Tips Mudah Cara Beternak Kenari

Kenari jantan BB koleksi Affa Canary Magelang

Pengertian kandang gantung.

Yang dimaksud dengan kandang gantung di sini adalah kandang harian burung yang peletakannya di gantung (mempunyai gantungan atas) dan biasanya dipakai untuk kandang harian burung. Bukan kandang ternak (kandang kotak lovebird) yang kemudian peletakannya digantung.

Kandang gantung atau kandang harian untuk ternak kenari


Cara Ternak Kenari di Kandang Gantung atau Kandang Harian

Sebelum membahasnya lebih lanjut, lebih baik kita ketahui terlebih dahulu hal yang menjadikan burung kenari dapat di ternak di kandang gantung atau kandang harian.
  1. Burung Kenari mudah beradaptasi dengan lingkungan yang baru
  2. Burung kenari tidak mudah stres
  3. Burung kenari merupakan burung yang diternak di kandang, bukan di alam liar. Sehingga burung kenari sudah terbiasa dengan manusia dan lingkungan kandang.
  4. Burung kenari mudah untuk dijodohkan dan dikawinkan dengan kenari lain
Dengan demikian, beternak kenari di kandang harian sudah menjadi hal yang biasa dan mudah untuk dilakukan. Terbukti dengan banyaknya peternak kenari yang berhasil beternak burung kenari dengan menggunakan sistem kandang gantung atau kandang harian ini.

Cara Ternak Kenari dengan Kandang Gantung :

Pertama, menyiapkan kandang gantung atau kandang harian.

Siapkan kandang gantung harian atau kandang yang biasanya dipakai untuk merawat kenari di rumah. Jangan lupa kandang gantung diberi tangkringan (bisa 2 buah, atas dan bawah) tempat makan dan tempat minum, gantungan sayur, tulang sotong. Untuk kandang gantung betina, jangan lupa untuk diberi tempat meletakan sarang: bisa dari tempurung kelapa atau plastik yang banyak dijual di toko pakan burung. Isi tempat sarang tadi dengan serat nanas. Tutup sebagian kandang gantung dengan menggunakan kertas koran atau kardus. Alasi dasar kandang dengan menggunakan kertas koran untuk memudahkan saat membersihkan kandang. Kertas koran juga akan menjaga dasar kandang untuk tetap kering. 


Kedua, memilih induk kenari betina dan kenari jantan.

Pilih kenari betina dan kenari jantan yang bagus. Untuk kenari betina, pilih kenari dengan usia siap diternakan (lebih dari 8 bulan) atau pilih indukan kenari yang pernah produksi, sehat dan tidak cacat secara fisik, berpostur baik, bulu disekitar perut sudah bersih, tidak dalam kondisi mabung atau ganti bulu, tidak berlemak atau kegemukan dan burung lincah serta birahi.
Untuk kenari jantan, belilah kenari yang sudah rajin berkicau atau gacor, sudah siap untuk menjadi pejantan (usia diatas 8 bulan), tidak dalam kondisi ganti bulu atau mabung, sehat dan tidak cacat fisik, burung aktif dan lincah bergerak, postur tinggi dan panjang: seperti wortel terbalik. Atau kita bisa membeli kenari yang sudah menjadi pejantan dan berhasil untuk mengawin betina dan telur yang dibuahi berhasil isi. Untuk membeli kenari pejantan, kita bisa membelinya langsung pada peternak kenari yang kita kenal baik.
Membedakan kenari jantan dan kenari betina
Sekilas mata, kenari jantan dan kenari betina memang terlihat sama. Hal ini tentu akan menyulitkan para pemula yang belum tahu bagaimana cara membedakan kenari jantan dan kenari betina. Untuk membedakannya, sebenarnya sangatlah mudah. Kita tangkap kenari, kemudian kita tiup bulu disekitar perut bawah atau dubur kenari. Jika dubur kenari menonjol dan tegak lurus, maka itu adalah kenari jantan. Sedangkan pada kenari betina, dubur terlihat datar dan tidak menonjol.

Contoh kenari yang berpostur baik

Ciri kenari jantan

  • Bersuara keras, ngerol dan variatif
  • Mata terlihat sejajar dengan paruh
  • Kloaka menonjol dan tegak lurus
  • Saat birahi rajin berbunyi dan agresif menyerang
  • Tidak bertelur

Ciri Kenari Betina

  • Suara tidak ngerol (ada beberapa kenari betina yang ngerol, tetapi monoton dan putus-putus)
  • Mata terlihat tidak sejajar dengan paruh, di atas paruh.
  • Kloaka tidak menonjol dan datar
  • Ngleper, saat birahi mengangkat ekor
  • Dapat menyusun sarang dengan rapi (mbunderi)
  • Bertelur

Ketiga, menjodohkan kenari.

Jodohkan kenari terlebih dahulu sebelum dijadikan satu dalam kandang gantung atau dikawinkan. Cara menjodohkan kenari sangat mudah dan sederhana, letakan kenari jantan dan kenari betina secara berdekatan dalam kandang gantung yang terpisah. Lakukan hal tersebut berulang-ulang sampai kenari betina mau untuk dikawinkan (biasanya membuat sarang/mbunderi, saat didekatkan atau mendengar suara pejantan akan mengangkat ekornya/ngleper dan siap untuk dikawin). Kenari jantan juga akan rajin berkicau sambil ingin mengejar kenari betina. Jika hal tersebut diatas sudah terjadi, maka kenari jantan dan kenari betina sudah berjodoh dan siap untuk dikawinkan.

Ciri indukan kenari sudah berjodoh:

  • Ketika disatukan dalam satu kandang, kedua kenari akan terlihat rukun, tidak berantem, dan terlihat mesra. Kenari akan saling suap-suapan dan berdekatan.
  • Kenari jantan akan rajin berbunyi, sedangkan kenari betina akan mengangkat ekornya sambil menunduk (ngleper) saat mendengar kenari jantan berbunyi
  • Kenari jantan dan kenari betina melakukan perkawinan

Dalam tahap penjodohan ini, pastikan indukan kenari sudah mulai birahi. Kenari betina tidak kegemukan atau berlemak. Untuk mengetahuinya, tangkap kenari dan tiup bulu di sekitar perut dan leher. Adakah lemak berwarna kuning di sekitar perut dan leher. Jika ada, maka kenari dalam keadaan kegemukan dan perlu terlebih dahulu dihilangkan lemaknya. Untuk menghilangkan lemak kenari, kita dapat menambah waktu jemur kenari, mengumbar kenari dan mengatur pakan kenari. Untuk pakan, kurangi jenis pakan biji-bijain dan perbanyak sayur. Dan sayur yang paling direkomendasikan untuk membantu mengurangi kegemukan kenari adalah mentimun.
Untuk membantu meningkatkan birahi kenari, kita dapat melakukan beberapa hal berikut ini.

Makanan pabrikan untuk kenari


Cara meningkatkan birahi burung kenari:

  • Beri makanan yang memenuhi kebutuhan nutrisi kenari, misalnya dengan menggunakan pakan pabrikan dan menambahkan EF seperti telur puyuh rebus dan buah apel
  • Lakukan penjemuran dengan baik. Karena hal ini dapat meningkatkan birahi burung kenari
  • Tambahkan multivitamin atau vitamin khusus untuk ternak
  • Mendekatkan kenari jantan dan kenari betina dalam intensitas waktu yang lebih sering

Keempat, mengawinkan kenari.

Kita dapat mengawinkan kenari ketika mereka kenari jantan dan kenari betina sudah berjodoh. Dekatkan kandang gantung kenari jantan ke kandang gantung kenari betina. Amati tingkah laku kedua kenari. Jika kenari jantan sudah rajin berkicau dan mengejar kenari betina, sedangkan kenari betina sudah mengangkat ekornya (ngleper) dan siap untuk dikawin. Masukan kenari jantan ke kandang gatung kenari betina. Ingat, jangan ditangkap ya. Caranya, dekatkan kedua pintu kandang gantung kenari secara berdekatan, dan buka keduanya sehingga kandang gantung jantan dan kandang gantung betina terhubung. Giring kenari jantan untuk dapat masuk ke kandang gantung kenari betina. Lakukan dengan halus dan sabar. Ketika kenari jantan sudah terbiasa, maka ketika kenari jantan dan betina disatukan kandangnya, kenari jantan akan langsung masuk ke kandang gantung kenari betina. Ketika kenari jantan sudah masuk ke kandang gantung betina, tutup kedua pintu dan letakan kandang gantung betina di tempat yang nyaman untuk kenari melakukan perkawinan. Kita bisa sambil membersihkan kandang gantung kenari jantan sambil mengamati kenari melakukan perkawinan. Satukan kenari jantan dan betina antara 20-30 menit. Biasanya kenari melakukan perkawinan kisaran 4 - 8 kali. Lakukan hal ini 2-3 kali sehari. Bisa pagi hari, siang hari dan sore hari. Biasanya setelah 2-3 hari, kenari betina akan bertelur.



Kelima, masa bertelur kenari.

Setelah 2-3 hari kenari dikawinkan, kenari betina biasanya akan bertelur. Kenari betina bertelur dengan jumlah rata-rata 3-5 butir. Pada masa bertelur, pastikan ketersediaan pakan yang baik dan mempunyai nutrisi yang cukup untuk menunjang telur kenari. Berikan makanan pendamping berupa telur puyuh rebus, sayur dan tulang sotong sebagai tambahan asupan kalsium.

Baca: Cara ternak kenari agar cepat bertelur, 4 sebab kenari tidak mau bertelur dan cara mengatasinya

Telur kenari


Keenam, masa mengeram kenari.

Kenari akan mengeram telurnya 12-14 hari. Hal yang perlu kita perhatikan ketika kenari mengeram adalah kenyamanan kenari. Jangan sering kita lihat kenari mengeram, karena biasanya peternak pemula karena saking senangnya kenarinya bertelur, maka kenari saat mengeram akan sering dilihat. Hal ini akan membuat kenari tidak nyaman, dan apabila terusik maka kenari biasanya tidak mau melanjutkan untuk mengeram. Jauhkan kenari dari binatang yang bisa mengganggu kenyamanan kenari. Biasanya adalah semut, cicak dan tikus. Untuk semut dan cicak, kita bisa menggunakan kapur semut yang kita goreskan di tembok sekitar kandang. Kemudian untuk mengatasi tikus, kita bisa menempatkan kandang yang aman dari tikus. Misalnya kita tempel pada dinding halus yang tidak bisa dijangkau oleh tikus. Atau jika tikus banyak dan sangat mengancam, kita bisa menggunakan racun tikus untuk membasmi hama tikus. Telur kenari akan menetas satu persatu, dengan selingan waktu kisaran 1 hari untuk telur satu sama lain.
Pada masa pengeraman, pastikan pakan dan minum kenari selalu tersedia. Jangan sampai kehabisan, karena kita tidak tahu kapan kenari akan turun dari mengeram dan makan/minum. Jika saat kenari betina turun mengeram dan tidak tersedia pakan atau minumnya, maka biasanya kenari betina akan mengeram lagi. Dan jika kejadian ini berulang, maka induk kenari bisa menjadi kurus, nyilet dan akhirnya bisa mati.
Untuk air minum, jangan diberikan terlalu banyak, karena biasanya akan digunakan untuk mandi oleh induk kenari. Dikhawatirkan akan mengganggu masa pengeraman dan keberhasilan dari mengeram telur kenari.

Ketujuh, masa menetas dan meloloh kenari.

Setelah 12 - 14 hari pengeraman, biasanya telur kenari akan menetas. Telur kenari akan menetas satu persatu dan biasanya berjarak 1 hari antara telur yang satu dengan yang lainnya. Pada usia 1 hari, anak kenari belum membutuhkan makanan. Biasanya pada usia 2-3 hari indukan kenari baru akan meloloh anakannya.
Pada saat meloloh anakan kenari, pastikan ketersediaan pakan dan minum yang cukup. Berikan telur puyuh rebus dan cede kenari sebagai makanan tambahan. Usahakan untuk ada setiap hari. Untuk sayur, admin sarankan untuk tidak diberikan terlebih dahulu sampai umur anakan kenari lebih dari 15 hari. Jenis sayur yang disarankan adalah jagung dan sawi. Jaga suhu ruangan kandang kenari. Jika suhu terlalu dingin, dapat diberikan lampu pijar disekitar kandang guna memberikan suasana hangat bagi kenari. Untuk sistem ternak dengan menggunakan kandang gantung dapat kita beri lampu pijar yang kita letakan di atas kandang. Jaga ketenangan kenari, karena ada kenari yang mempunyai karakter protektif terhadap anaknya. Jika merasa terganggu atau terancam, induk betina akan mengerami anakan terus menerus dan tidak mau untuk meninggalkan sarang. Alhasil anak kenari akan mati terhimpit, kepanasan dan kelaparan. Jadi penting untuk tetap menjaga kenyamanan kenari.
Pada usia anakan kenari berumur 5-8 hari, kita dapat melakukan pemasangan ring. Tujuan dari memasang ring adalah memberikan identitas pada kenari. Identitas itu biasanya akan memuat nama farm atau peternak, identitas seri atau trah, tahun menetas, ada juga yang menyertakan no hp peternak. Tergantung dari peternak untuk memberikan identitas pada ring kenari. Untuk melakukan pemasangan ring, kita bisa mengambil anakan kenari dari sarangnya satu persatu. Kita bisa menggunakan tisu atau kapas sebagai alas meletakan anakan kenari, karena tulang kenari masih rawan.

telur kenari mulai menetas

Cara memasang ring pada anakan kenari:

  • Siapkan ring yang akan dipasang, baby oil, kapas atau tisu sebagai alas meletakan anakan kenari
  • Ambil anakan kenari satu persatu dari sarang (jangan diambil sarangnya ya)
  • Pegang anakan kenari dengan hati-hati
  • Pastikan ring tidak terbalik
  • Masukan terlebih dahulu 3 jari depan kenari, setelah masuk tarik jari keempat (jari belakang) keluar dan tarik ring ke atas hingga semua jari kenari masuk.
  • Jika kaki kenari sudah cukup besar, kita bisa membantunya dengan memberi baby oil untuk memudahkan pemasangan ring kenari
  • Setelah selesai, kembalikan anakan kenari ke sarangnya.
  • Lakukan cara yang sama pada anakan kenari lainnya yang akan dipasangi ring

Kedelapan, masa penyapihan anakan kenari dengan induk kenari

Saat anakan kenari berusia 25 hari atau 1 bulan, biasanya anakan kenari sudah mandiri dan dapat makan sendiri. Kita sudah dapat melakukan penyapihan / pemisahan dari induk kenari. Tempatkan anakan / piyik  kenari dalam kandang yang bersih secara berkoloni terlebih dahulu. Berikan pakan biji-bijian dengan pendampingan EF berupa sayur dan telur puyuh rebus dan Cede kenari. Kita dapat memberikan sayur secara variatif. Misalnya sekarang sawi putih, besok jagung, lusa sawi hijau. Untuk telur puyuh rebus dan cede kenari berikan setiap hari. Kita juga dapat menambahkan vitamin burung yang kita teteskan pada minuman kenari. Ganti minum setiap hari.
Untuk menjaga agar anakan kenari tetap hangat, kita bisa memberikan penghangat dengan menggunakan lampu pijar. Admin biasanya memberikan penghangat hanya di waktu malam hari. Admin meletakan lampu pijar di atas kandang burung kenari (tidak dimasukan ke kandang).
Setelah usia anakan kenari 1,5 hingga 2 bulan kita dapat memisahkan kenari satu-satu dan melakukan pemasteran.
Induk kenari dapat diistirahatkan terlebih dahulu. Bersihkan kandang kenari, dan lakukan penjemuran secara teratur. Kita dapat memandikan induk kenari dengan shampoo anti kutu untuk menghilangkan kutu pada kenari. Berikan pakan yang menunjang birahi kenari. Setelah 1-2 minggu, biasanya kenari sudah birahi dan dapat dikawinkan kembali.

Penjemuran kenari


Kesembilan, masa pemasteran kenari.

Setelah usia anakan kenari 1,5 - 2 bulan, kita bisa memilih dan memisahkan antara anakan kenari jantan dan anakan kenari betina. Untuk anakan kenari betina, kita dapat menyatukannya dengan anakan kenari betina dalam 1 kandang yang sama hingga siap untuk diternakan. Untuk anakan kenari jantan, kita pisahkan satu persatu dan tempatkan pada kandang harian. Kita sudah dapat melakukan pemasteran pada anakan kenari jantan. Kita bisa menggunakan kenari yang sudah gacor sebagai master, atau bisa juga menggunakan burung master lain seperti sanger, blacktroath, ciblek, pleci. Selain dengan burung, kita juga bisa menggunakan audio seperti mp3 yang berisi suara burung sebagai sarana pemasteran kenari. Untuk lebih efektif dalam memaster kenari, lakukan pengkrodongan pada burung kenari yang dimaster.

Kesepuluh, masa penjualan.

Sebenarnya, setelah anakan kenari mandiri pada usia 25 hari, kita sudah bisa menjual anakan kenari. Akan tetapi admin lebih suka menjual anakan kenari dengan usia di atas 2 bulan. Karena pada usia itu anakan kenari sudah terlihat jelas perbedaan antara kenari jantan dan kenari betina. Pada anakan kenari jantan, biasanya anakan kenari sudah mulai ngeriwik dan menata lagu. Pembeli juga lebih suka membeli anakan kenari yang sudah terlihat jelas jantan atau betinanya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih banyak, kita bisa menjual burung kenari ketika sudah dalam kondisi gacor. Apalagi bersuara bagus dan berdurasi panjang, tentu akan memikat para penggemar kicau burung kenari.

Baca: Cara Mudah Beternak Burung Kenari


Kesimpulan:

Cara beternak kenari sangatlah mudah untuk dilakukan oleh siapa saja. Bahkan dengan menggunakan kandang gantung atau kandang harian yang biasa dipakai untuk memelihara burung kenari. Dalam prakteknya, admin juga lebih senang dengan menggunakan cara ternak kenari dengan menggunakan kandang gantung. Ada beberapa hal yang menyebabkan admin beternak kenari dengan menggunakan kandang gantung, yaitu karena mudah untuk membersihkan kandang kenari, mudah untuk menjodohkan kenari, mudah dalam penjemuran kenari dan kandang mudah untuk dipindahkan.
Kunci dalam beternak kenari adalah kesabaran dan konsisten dalam perawatan. Rawatlah burung kenari anda dengan kesabaran dan kasih sayang. Maka hasil yang didapat tentu akan jauh lebih baik.
Dari penjelasan yang tertulis lengkap di atas, semoga membantu dan menambah wawasan pembaca dalam beternak burung kenari. Khususnya beternak burung kenari dengan menggunakan kandang gantung. Pada dasarnya adalah sama dalam hal merawat dan beternak burung kenari.
Demikian cara mudah ternak kenari dengan menggunakan kandang gantung atau kandang harian.
Salam.


Pencarian terkait:

  • Cara ternak kenari
  • ternak kenari
  • cara ternak kenari di kandang harian
  • cara ternak kenari di kandang gantung
  • kandang harian
  • kandang gantung
  • cara beternak kenari
  • cara berternak kenari
  • ternak burung kenari
  • burung kenari
  • kandang kenari

Load comments